Intervensi Penanganan HIV Kurang Menyentuh Perempuan dan Anak
Intervensi HIV selama ini masih fokus pada kelompok populasi kunci sehingga intervensi pada perempuan dan anak menjadi tidak optimal.
JAKARTA, KOMPAS β Intervensi pengendalian HIV selama ini lebih banyak berfokus pada kelompok populasi kunci. Hal itu membuat intervensi pada kelompok lain, khususnya perempuan dan anak, menjadi tidak optimal. Padahal, perempuan dan anak memiliki kerentanan yang tinggi ketika tertular HIV.
Ketua Divisi Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Anak Ikatan Perempuan Positif Indonesia (IPPI) Hartini menuturkan, kelompok populasi kunci masih menjadi fokus utama dalam upaya pencegahan dan pengendalian HIV/AIDS di Indonesia. Hal itu terjadi karena tren penularan HIV terpusat pada kelompok tersebut dalam waktu yang lama. Namun, kondisi itu membuat kelompok masyarakat lain kurang mendapat perhatian, terutama perempuan dan anak.