logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊMenghadirkan Ruang Baca Ramah ...
Iklan

Menghadirkan Ruang Baca Ramah Anak

Minat baca anak-anak dapat ditumbuhkan lewat buku-buku cerita yang menarik. Itulah perlunya tersedia ruang bacaan di perpustakaan sekolah, rumah, dan masyarakat yang ramah anak.

Oleh
ESTER LINCE NAPITUPULU
Β· 1 menit baca
Guru mendampingi siswa membaca di perpustakaan sekolah pada Selasa (27/9/2022). Sebanyak 56 SD di Kabupaten Nagakeo, Nusa Tenggara Timur, mendapatkan dukungan untuk memiliki perpustakaan sekolah ramah anak dari Taman Bacaan Pelangi dan Room To Read.
KOMPAS/ESTER LINCE NAPITUPULU

Guru mendampingi siswa membaca di perpustakaan sekolah pada Selasa (27/9/2022). Sebanyak 56 SD di Kabupaten Nagakeo, Nusa Tenggara Timur, mendapatkan dukungan untuk memiliki perpustakaan sekolah ramah anak dari Taman Bacaan Pelangi dan Room To Read.

Literasi dasar membaca dan menulis menjadi fondasi penting bagi anak-anak untuk berhasil dalam belajar dan menjadi pembelajar sepanjang hayat. Hal ini dapat dimulai dari menumbuhkan minat baca dengan menghadirkan ruang baca seperti perpustakaan sekolah ataupun taman bacaan masyarakat yang ramah anak.

Sayangnya, minat baca anak-anak yang sebenarnya tinggi sering terkendala minimnya akses bacaan. Di perpustakaan sekolah, misalnya, lebih banyak buku pelajaran daripada buku bacaan sesuai usia anak. Ketersediaan bahan bacaan sesuai usia anak sebenarnya dapat menggugah ketertarikan anak membaca buku-buku cerita guna mendorong imajinasi dan kreativitas.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan