Iklan
Kearifan Lokal Dukung Perkembangan Ilmu Pengetahuan
Catatan Georgius Everhardus Rumphius membuktikan kearifan lokal di Nusantara berpotensi mendukung ilmu pengetahuan.
JAKARTA, KOMPAS β Selama 49 tahun tinggal di Maluku, Georgius Everhardus Rumphius (1627-1702) mencatat ribuan tanaman, kerang-kerangan, dan kekayaan alam lainnya. Ahli botani asal Jerman itu juga mendokumentasikan pengetahuan masyarakat lokal dalam berbagai bidang. Catatan Rumphius membuktikan kearifan lokal di Nusantara sangat berpotensi mendukung perkembangan ilmu pengetahuan.
Kearifan lokal yang dicatat oleh Rumphius berkaitan dengan cara masyarakat Maluku memanfaatkan sumber daya alam di sekitarnya. Tak hanya mencatat, ia juga menggambar dengan detail beberapa obyek yang ditemukan.