Disfungsi Seksual Jangan Dianggap Tabu
Keterbukaan menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam penanganan gangguan seksual yang dialami oleh seseorang. Padahal, gangguan seksual bisa ditangani dengan baik melalui intervensi yang komprehensif.
JAKARTA, KOMPAS โ Satu dari tiga pria diperkirakan mengalami gangguan seksual. Lebih dari 35 persen pria mengalami lebih dari satu jenis disfungsi seksual. Untuk itu, gangguan ini jangan dianggap sebagai hal tabu karena dapat menghambat diagnosis dan penanganan lebih lanjut.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Kelompok Staf Medis Urologi RS Universitas Indonesia yang juga Ketua Kluster Uronefrologi RS Cipto Mangunkusumo Kencana Widi Atmoko dalam kegiatan peluncuran kembali (relaunching) Prostate Centre and Menโs Health and Coupleโs Well-being RSCM Kencana di Jakarta, Jumat (22/9/2023). Kondisi disfungsi seksual yang sering dianggap tabu membuat penanganan menjadi tidak tepat.