Iklan
Kolsani Satu Abad (Ikut) Membentuk Republik
Untuk menyatukan hati dan budi, teologi harus belajar memakai bahasa hati, setidaknya bahasa budi yang tidak konseptual, kategorial melulu.
βUntuk menyatukan hati dan budi, teologi harus belajar memakai bahasa hati, setidaknya bahasa budi yang tidak konseptual, kategorial melulu."