logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊLayanan Imunisasi Global Mulai...
Iklan

Layanan Imunisasi Global Mulai Pulih

Layanan imunisasi mulai pulih setelah mengalami kemunduran selama pandemi Covid-19. Meski begitu, cakupan imunisasi masih tidak merata. Anak-anak pun masih berisiko tertular penyakit yang seharusnya bisa dicegah.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
Β· 1 menit baca
Niskala Bintang (4 bulan) dipangku oleh neneknya sedang disuntik untuk mendapatkan imunisasi di Posyandu Cempaka, RW 014, Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten, Jumat (14/4/2023). Imunisasi sangat diperlukan untuk melindungi anak dari penularan penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi (PD3I), seperti difteri, tetanus, polio, serta campak.
DEONISIA ARLINTA

Niskala Bintang (4 bulan) dipangku oleh neneknya sedang disuntik untuk mendapatkan imunisasi di Posyandu Cempaka, RW 014, Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten, Jumat (14/4/2023). Imunisasi sangat diperlukan untuk melindungi anak dari penularan penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi (PD3I), seperti difteri, tetanus, polio, serta campak.

JAKARTA, KOMPAS β€” Layanan imunisasi dasar untuk anak secara global mulai pulih. Meski begitu, pemulihan tersebut tidak merata di semua negara. Cakupan imunisasi yang rendah masih terjadi di negara berpenghasilan rendah sehingga risiko terjadinya wabah penyakit masih tinggi.

Dalam laporan terbaru Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Unicef yang diterbitkan pada Selasa (18/7/2023), layanan imunisasi global pada 2022 menjangkau empat juta anak lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan