Layanan Nonmedis Rumah Sakit
Keselamatan pasien yang berobat di rumah sakit penting. Tidak kalah penting juga adalah pelayanan nonmedis yang dapat membuat pasien dan keluarganya nyaman saat mengakses layanan.
Sejak umur 30 tahun, saya banyak bertugas di luar negeri, berpindah-pindah, terutama di Asia dan belakangan di Eropa. Pada umur 50 tahun saya didiagnosis diabetes melitus dan penyakit jantung koroner. Saya harus konsultasi ke dokter secara teratur. Jadi, saya dapat membandingkan layanan rumah sakit di beberapa negara dengan layanan rumah sakit di Indonesia.
Sejak umur 55 tahun, saya menetap di Indonesia dan teratur berobat di sebuah rumah sakit pemerintah. Banyak pendapat yang menyatakan berobat di luar negeri lebih nyaman dan lebih aman karena dokter-dokter di luar negeri dapat cepat mendiagnosis penyakit kita. Sebagian pendapat tersebut benar, tetapi sebagian lagi kurang tepat. Tidak seluruhnya berobat di luar negeri itu nyaman, terutama masa tunggu. Jika kita sakit gigi, belum tentu dapat segera dilayani. Kita perlu mengantre cukup lama kecuali jika penyakit kita sifatnya darurat. Teman saya yang menderita batu empedu harus menunggu enam bulan baru dapat menjalani operasi. Di Indonesia mungkin cukup menunggu dua minggu saja.