logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊTiga Juta Kilometer Persegi...
Iklan

Tiga Juta Kilometer Persegi Lebih Habitat Gajah Asia Hilang dalam Tiga Abad

Laporan terbaru menunjukkan, lebih dari 3 juta kilometer persegi habitat gajah asia telah hilang hanya dalam tiga abad terakhir. Hal ini diperkirakan mendasari konflik antara gajah dan manusia yang terjadi selama ini.

Oleh
PRADIPTA PANDU
Β· 1 menit baca
Kawanan gajah sumatra (<i>Elephas maximus sumatranus</i>) melintasi semak belukar di Desa Pemayungan, Kecamatan Sumay, Kabupaten Tebo, Jambi, Jumat (14/2/2020). Kawanan gajah itu kian terdesak oleh berbagai aktivitas manusia dalam hutan. Upaya konservasi mendesak dilakukan demi menghindari kepunahan satwa dilindungi tersebut.
Kompas

Kawanan gajah sumatra (Elephas maximus sumatranus) melintasi semak belukar di Desa Pemayungan, Kecamatan Sumay, Kabupaten Tebo, Jambi, Jumat (14/2/2020). Kawanan gajah itu kian terdesak oleh berbagai aktivitas manusia dalam hutan. Upaya konservasi mendesak dilakukan demi menghindari kepunahan satwa dilindungi tersebut.

JAKARTA, KOMPAS β€” Habitat gajah asia terus menyusut dan telah menurun drastis sejak tahun 1700-an. Bahkan, hasil laporan terbaru menunjukkan, lebih dari 3 juta kilometer persegi habitat gajah asia telah hilang hanya dalam tiga abad terakhir dan diperkirakan mendasari konflik saat ini antara gajah dan manusia.

Menurunnya habitat gajah asia selama tiga abad terakhir ini terungkap dalam studi dan laporan terbaru yang dipimpin para peneliti dari University of California (UC) San Diego, Amerika Serikat. Laporan ini dipublikasikan di Nature, 27 April 2023.

Editor:
ADHITYA RAMADHAN
Bagikan