logo Kompas.id
HumanioraMemulai Menulis Sastra dari...
Iklan

Memulai Menulis Sastra dari Pengalaman Pribadi

Belajar menulis sastra bisa diawali dengan sesuatu yang paling dekat dengan diri sendiri meski terkadang banyak orang merasa cerita tentang dirinya dan di sekitarnya tidak menarik sehingga ragu untuk menuliskannya.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
· 1 menit baca
Suasana program Ngabu-Book-Read bertajuk Berpuasa dan Berpuisi yang digelar Penerbit Buku Kompas di Kompas Institute, Jakarta, Jumat (31/3/2023). Penulis sekaligus musikus Candra Malik dan Ketua Komunitas Perempuan Berpuisi Eva Nurfatimah menjadi pembicara dalam kegiatan ini.
KOMPAS/TATANG MULYANA SINAGA

Suasana program Ngabu-Book-Read bertajuk Berpuasa dan Berpuisi yang digelar Penerbit Buku Kompas di Kompas Institute, Jakarta, Jumat (31/3/2023). Penulis sekaligus musikus Candra Malik dan Ketua Komunitas Perempuan Berpuisi Eva Nurfatimah menjadi pembicara dalam kegiatan ini.

JAKARTA, KOMPAS — Kesulitan menemukan ide, memahami teknik penulisan, dan merangkai cerita sering kali menjadi kendala dalam menulis karya sastra. Pengalaman pribadi bisa menjadi modal untuk menulisnya dengan memulainya dari hal-hal yang ”ditangkap” oleh pancaindra.

Penulis sekaligus musikus Candra Malik mengatakan, belajar menulis sastra bisa diawali dengan menulis sesuatu yang paling dekat dengan diri sendiri meskipun terkadang banyak orang merasa cerita tentang dirinya dan di sekitarnya tidak menarik sehingga ragu untuk menuliskannya.

Editor:
ADHITYA RAMADHAN
Bagikan