Kerja Empat Hari Seminggu Kurangi Stres Karyawan dan Pertahankan Produktivitas
Penelitian terbaru menunjukkan sistem kerja empat hari dalam seminggu mengurangi tingkat stres pekerja dan tetap mempertahankan target produktivitasnya. Hidup pekerja menjadi lebih seimbang.
JAKARTA, KOMPAS β Pengurangan waktu kerja karyawan sering kali dikhawatirkan menurunkan tingkat produktivitas perusahaan. Namun, penelitian ilmuwan di University of Cambridge, Inggris, yang bekerja sama dengan akademisi dari Boston College, Amerika Serikat, terhadap uji coba sistem kerja empat hari dalam seminggu di Inggris Raya menunjukkan stres pekerja berkurang dan target produktivitas tetap terjaga.
Penelitian tersebut melibatkan 61 perusahaan di Inggris. Perusahaan itu berkomitmen mengurangi 20 persen jam kerja untuk semua anggota staf, tanpa pengurangan upah, selama enam bulan mulai Juni 2022. Sebagian besar perusahaan juga mempertahankan produktivitasnya.