logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊInkubator Bayi Prematur...
Iklan

Inkubator Bayi Prematur Rumahan nan Sederhana

Peneliti sekaligus guru besar dari Universitas Indonesia mengembangkan inkubator rumahan untuk bayi prematur. Penggunaan dan perawatan hasil inovasi ini mudah dan dapat dipakai secara gratis oleh setiap keluarga.

Oleh
PRADIPTA PANDU
Β· 1 menit baca
Bayi laki-laki kembar tiga yang terlahir prematur dirawat di inkubator dan dalam pengawasan dokter di RSUD Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, pertengahan September 2019.
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Bayi laki-laki kembar tiga yang terlahir prematur dirawat di inkubator dan dalam pengawasan dokter di RSUD Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, pertengahan September 2019.

Kelahiran prematur merupakan salah satu masalah kesehatan paling serius yang masih dihadapi keluarga di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Data terakhir dari Organisasi Kesehatan Dunia pada 2018, Indonesia menempati urutan ke-5 sebagai negara dengan angka kelahiran prematuryang cukup tinggi,yakni 675.700 kelahiran.

Setiap bayi yang terlahir prematur ini terkadang membutuhkan intervensi medis agar dapat beradaptasi dengan lingkungan barunya dan mengurangi mortalitas. Intervensi dan penatalaksanaan bayi prematur sangat bergantung pada kondisi bayi tersebut saat lahir.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan