logo Kompas.id
HumanioraAnak dan Remaja Terpapar...
Iklan

Anak dan Remaja Terpapar Perundungan dan Eksploitasi Daring

Internet bagaikan pedang bermata dua. Di satu sisi memberikan manfaat bagi anak-anak, terutama kemudahan mengakses ilmu pengetahuan, tetapi di sisi lain membawa ancaman baru bagi masa depan anak-anak.

Oleh
SONYA HELLEN SINOMBOR
· 1 menit baca
Deputi Perlindungan Khusus Anak Kementerian PPPA Nahar (tengah) berfoto bersama Direktur Keluarga, Perempuan, Anak, Pemuda, dan Olahraga, Bappenas Woro Srihastuti Sulistyaningrum (kiri) dan Country Director Indonesia Child Fund Internasional Hanneke Oudkerk (kanan) pada peluncuran hasil kajian Memahami Perundungan Online dan Eksploitasi Seksual dan Kekerasan Online terhadap Anak dan Orang Muda di Indonesia”, Kamis (15/12/2022), di Jakarta.
SONYA HELLEN SINOMBOR

Deputi Perlindungan Khusus Anak Kementerian PPPA Nahar (tengah) berfoto bersama Direktur Keluarga, Perempuan, Anak, Pemuda, dan Olahraga, Bappenas Woro Srihastuti Sulistyaningrum (kiri) dan Country Director Indonesia Child Fund Internasional Hanneke Oudkerk (kanan) pada peluncuran hasil kajian Memahami Perundungan Online dan Eksploitasi Seksual dan Kekerasan Online terhadap Anak dan Orang Muda di Indonesia”, Kamis (15/12/2022), di Jakarta.

Upaya melindungi dan membebaskan anak dan remaja dari berbagai kekerasan menjadi salah satu pekerjaan rumah terberat yang dihadapi Indonesia saat ini. Berbagai kasus kekerasan baik fisik, psikis, maupun seksual terus mewarnai kehidupan generasi penerus bangsa. Bahkan, masa pandemi Covid-19 semakin memperburuk perlindungan anak dan remaja.

Berbagai penelitian, survei, dan kajian tentang kekerasan terhadap anak/remaja memperlihatkan tren kekerasan pada anak yang meningkat dan berkembang, termasuk kekerasan di ranah daring, seiring kemudahan mengakses internet.

Editor:
ADHITYA RAMADHAN
Bagikan