logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊKesehatan Mental Anak Muda...
Iklan

Kesehatan Mental Anak Muda Modal Pemanfaatan Bonus Demografi

Walaupun masih banyak anak dan remaja yang belum mengakses layanan kesehatan mental, kesadaran mengenai isu ini mulai terbangun.

Oleh
ZULIAN FATHA NURIZAL
Β· 1 menit baca
Anak-anak membaca buku koleksi perpustakaan di Rumah Belajar Anak Bintang di Desa Pantai Mekar, Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (26/10/2022).
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Anak-anak membaca buku koleksi perpustakaan di Rumah Belajar Anak Bintang di Desa Pantai Mekar, Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (26/10/2022).

JAKARTA, KOMPAS β€” Kesehatan mental pada penduduk usia produktif akan bisa sangat menentukan peluang mengoptimalkan bonus demografi Indonesia. Hal ini membutuhkan kesadaran anak muda dalam mengetahui sejak dini kesehatan mentalnya serta tak kalah penting dukungan keluarga atau orangtua mereka.

Dengan demikian, saat bonus demografi terjadi, yakni diperkirakan pada tahun 2030-2040, mereka yang menginjak usia produktif dapat berkontribusi optimal. Saat itu, jumlah penduduk diperkirakan 297 juta jiwa yang 64 persennya merupakan usia produktif.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan