logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊJumlah Doktor di Indonesia...
Iklan

Jumlah Doktor di Indonesia Belum Mencapai Target

Jumlah doktor di Indonesia masih belum sesuai target. Terobosan diberikan melalui beasiswa pendidikan doktor selama 4 tahun.

Oleh
ESTER LINCE NAPITUPULU
Β· 1 menit baca
Salah satu peserta wisuda program sarjana di Universitas Cendana, Kupang. Peningkatan jumlah doktor di Indonesia didorong melalui beasiswa Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul atau PMDSU yang meraih gelar magister dan doktor dalam waktu 4 tahun.
KOMPAS/KORNELIS KEWA AMA

Salah satu peserta wisuda program sarjana di Universitas Cendana, Kupang. Peningkatan jumlah doktor di Indonesia didorong melalui beasiswa Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul atau PMDSU yang meraih gelar magister dan doktor dalam waktu 4 tahun.

JAKARTA, KOMPAS β€” Jumlah sumber daya manusia Indonesia yang bergelar doktor ditargetkan 20 persen pada 2024. Sampai saat ini, capaian baru 16 persen yang bergelar doktor. Untuk itu, pemerintah membuat terobosan melalui program beasiswa Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul.

Direktur Sumber Daya Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) Mohammad Sofwan Effendi menyampaikan hal itu dalam siaran pers terkait Anjangsana Beasiswa Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) Tahun 2022, di Jakarta, Senin (14/11/2022).

Editor:
EVY RACHMAWATI
Bagikan