logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊMemaknai Ulang Sumpah Pemuda...
Iklan

Memaknai Ulang Sumpah Pemuda Sesuai Tantangan Saat Ini

Tantangan pemuda saat ini berbeda dari 94 tahun lalu saat diikrarkan Sumpah Pemuda, salah satunya dalam hal digitalisasi. Nilai-nilai Sumpah Pemuda perlu direfleksikan ulang sesuai dengan kondisi sekarang.

Oleh
Ayu Nurfaizah
Β· 1 menit baca
Dekan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Indonesia (UI) Bondan Kanumuyoso menyampaikan orasi dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda di FIB UI, Depok, Jawa Barat, Sabtu (29/10/2022).
AYU NURFAIZAH UNTUK KOMPAS

Dekan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Indonesia (UI) Bondan Kanumuyoso menyampaikan orasi dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda di FIB UI, Depok, Jawa Barat, Sabtu (29/10/2022).

DEPOK, KOMPAS β€” Pemuda saat ini mengalami tantangan yang berbeda dari era ketika Sumpah Pemuda pertama kali diikrarkan pada 28 Oktober 1928. Perbedaan ini menjadikan makna Sumpah Pemuda perlu direfleksikan ulang agar relevan dengan kondisi saat ini.

Hal tersebut disampaikan Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (FIB UI) Bondan Kanumoyoso, Sabtu (29/10/2022) dalam acara peringatan Hari Sumpah Pemuda. Peringatan ini diselenggarakan di FIB UI, Depok, Jawa Barat, oleh Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Budaya (PPKB) FIB UI dengan Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada Depok dan didukung oleh FIB Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta serta Universitas Udayana Bali.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan