Dibutuhkan Komitmen Kuat untuk Kesetaraan Jender dan Pemberdayaan Perempuan
Konferensi Tingkat Menteri G20 tentang Pemberdayaan Perempuan menjadi momentum bagi negara-negara kelompok G20 untuk menyuarakan pemberdayaan perempuan. Sebab, perempuanlah yang paling terdampak pandemi Covid-19.
DENPASAR, KOMPAS — Upaya mewujudkan kesetaraan jender dan pemberdayaan perempuan, selain membutuhkan kolaborasi, juga komitmen kuat dari semua pemangku kepentingan, termasuk negara dan organisasi internasional. Langkah-langkah itu akan terwujud dan kebijakan yang diambil akan tepat sasaran jika ada data terpilah menurut jenis kelamin dan kebijakan di masing-masing negara.
”Komitmen yang kuat adalah kunci untuk mencapai kesetaraan jender dan pemberdayaan perempuan. Saya berharap, meskipun konferensi ini telah berakhir, kolaborasi kita dapat dilanjutkan lebih jauh untuk tujuan global,” ujar Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati, dalam Penutupan Konferensi Tingkat Menteri G20 tentang Pemberdayaan Perempuan (G20 Ministerial Conference on Women’s Empowerment/MCWE), Kamis (25/8/2022) petang, di Nusa Dua, Bali.