logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊG20 Dorong Perluasan Kapasitas...
Iklan

G20 Dorong Perluasan Kapasitas Riset dan Manufaktur Kesehatan Global

Pemerataan akses vaksin, obat, dan alat diagnostik di tingkat global menjadi prioritas yang dibahas dalam pertemuan Kelompok Kerja Kesehatan G20 Presidensi Indonesia. Kerja sama sektor publik dan swasta pun diperkuat.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
Β· 1 menit baca
Seorang perawat menyiapkan dosis vaksin AstraZeneca untuk melawan Covid-19 di pusat vaksinasi yang didirikan di Stadion Olimpiade Universitas di lingkungan Coyoacan, di Mexico City, Selasa (30/3/2021).  Pemerataan akses kesehatan, baik vaksin, obat, maupun alat diagnostik, di tingkat global menjadi prioritas yang dibahas dalam pertemuan Kelompok Kerja Kesehatan G20 Presidensi Indonesia.
CC

Seorang perawat menyiapkan dosis vaksin AstraZeneca untuk melawan Covid-19 di pusat vaksinasi yang didirikan di Stadion Olimpiade Universitas di lingkungan Coyoacan, di Mexico City, Selasa (30/3/2021). Pemerataan akses kesehatan, baik vaksin, obat, maupun alat diagnostik, di tingkat global menjadi prioritas yang dibahas dalam pertemuan Kelompok Kerja Kesehatan G20 Presidensi Indonesia.

JAKARTA, KOMPAS β€” Prinsip keadilan dalam pengembangan riset dan manufaktur di bidang kesehatan menjadi kunci agar dunia lebih siap menghadapi pandemi di masa depan. Untuk itu, kapasitas global dalam pengembangan vaksin, terapi, dan alat diagnostik diharapkan bisa diperkuat, terutama di negara-negara berkembang di belahan bumi bagian selatan.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, perluasan pusat penelitian dan manufaktur global merupakan salah satu fokus yang akan dibahas oleh negara-negara anggota G20 dalam presidensi Indonesia di bidang kesehatan. Hal itu dinilai penting untuk mencegah, menghadapi, dan merespons penularan penyakit di tingkat global.

Editor:
ADHITYA RAMADHAN
Bagikan