Kompetisi Dorong Produksi Film Pendek
Perkembangan film pendek butuh sejumlah stimulasi, misalnya pendanaan dan pelatihan. Kompetisi film pendek dapat menjembatani kebutuhan tersebut.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2021%2F11%2F23%2F1d532407-de01-4c68-8578-9acca66e0557_jpeg.jpg){kind=logo}
Film I Love Me karya mahasiswa Institut Kesenian Jakarta diputar dalam malam final Festival Film Pendek Indonesia di Bentara Budaya Jakarta, Jumat (20/1/2016). Film ini menjadi pemenang pertama FFPI 2016 kategori mahasiswa.
JAKARTA, KOMPAS — Kompetisi film pendek, yang umumnya disertai dengan bantuan dana dan lokakarya, mendorong terlaksananya produksi film karya sineas dalam negeri. Ini mendukung tumbuhnya talenta-talenta baru dan perkembangan ekosistem film pendek.
Salah satu kompetisi film pendek yang sedang berlangsung ialah Short Film Pitching Project (SFPP) 2022. Kompetisi ide cerita film pendek ini merupakan bagian dari festival film internasional di Indonesia, Europe on Screen (EoS) 2022. Tahun ini, penyelenggara menerima 191 ide cerita dari peserta. Sebanyak 10 ide cerita terpilih sebagai finalis.