logo Kompas.id
HumanioraNegara G20 Bersinergi...
Iklan

Negara G20 Bersinergi Memperkuat ”Data Sharing” Kesehatan

Mekanisme ”data sharing” terkait analisis patogen yang dapat berpotensi menjadi pandemi telah disepakati oleh negara-negara anggota G20. Untuk sementara, GISAID Plus diusulkan sebagai platform untuk pelbagai data itu.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
· 1 menit baca
Filodinamika pandemi <i>coronavirus</i> di ASEAN. Besaran data genom ini ditentukan dengan berapa banyak analisis genomik yang didaftarkan ke GISAID, terlihat Singapura paling banyak melakukan analisis dan mendaftarkan ke bank data genom global ini. Sumber: https://www.gisaid.org/phylodynamics/asean/
AHMAD ARIF

Filodinamika pandemi coronavirus di ASEAN. Besaran data genom ini ditentukan dengan berapa banyak analisis genomik yang didaftarkan ke GISAID, terlihat Singapura paling banyak melakukan analisis dan mendaftarkan ke bank data genom global ini. Sumber: https://www.gisaid.org/phylodynamics/asean/

LOMBOK, KOMPAS — Pandemi Covid-19 telah memberikan pelajaran mengenai pentingnya keterbukaan data kesehatan di tingkat global. Optimalisasi pelbagai data atau data sharing terkait analisis patogen yang berpotensi menimbulkan pandemi amat diperlukan. Negara-negara G20 pun sepakat akan menyiapkan platform untuk berbagi data kesehatan secara universal.

Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Kunta Wibawa Dasa Nugraha dalam acara The Second Health Working Group Meeting di Lombok, Selasa (7/6/2022), menyampaikan, penguatan mekanisme berbagi data yang tepercaya menjadi salah satu aspek penting untuk membangun ketahanan sistem kesehatan global. Pandemi Covid-19 telah membuktikan bahwa dengan berbagi data kesehatan, terutama terkait patogen yang dapat menyebabkan penyakit, penanganan kesehatan menjadi lebih baik dan cepat.

Editor:
ADHITYA RAMADHAN
Bagikan