logo Kompas.id
HumanioraTerapi Hiperbarik Bisa Jadi...
Iklan

Terapi Hiperbarik Bisa Jadi Alternatif Pengobatan Komplikasi Covid-19

Terapi oksigen hiperbarik bisa menjadi alternatif untuk mengobati gejala sisa Covid-19 (”long Covid”). Terapi ini bertujuan meningkatkan kadar oksigen di dalam darah, jaringan, dan plasma.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
· 1 menit baca
Pasien Covid-19 sedang dirawat di salah satu rumah sakit di Kupang, Kamis (7/1/2021). Pasien Covid-19 butuh oksigen untuk membantu pernapasan.
KORNELIS KEWA AMA

Pasien Covid-19 sedang dirawat di salah satu rumah sakit di Kupang, Kamis (7/1/2021). Pasien Covid-19 butuh oksigen untuk membantu pernapasan.

JAKARTA, KOMPAS — Penyintas Covid-19 dapat mengalami sejumlah komplikasi medis berkepanjangan, di antaranya gampang lelah, sesak napas, batuk, jantung berdebar, dan nyeri sendi. Terapi oksigen hiperbarik bisa menjadi alternatif untuk mengobati gejala sisa yang disebut long Covid tersebut.

Terapi ini memberikan oksigen murni kepada penyintas Covid-19 di sebuah ruangan bertekanan tinggi. Tujuannya untuk meningkatkan kadar oksigen di dalam darah, jaringan, dan plasma.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan