logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊInteraksi dengan Manusia...
Iklan

Interaksi dengan Manusia Mengubah Perilaku Komodo

Hasil penelitian menunjukkan, interaksi manusia dan komodo bisa membuat perubahan perilaku hewan liar itu. Hal ini menguatkan argumen agar pembangunan habitat fauna dilindungi tersebut tidak mendekatkan manusia-komodo.

Oleh
PRADIPTA PANDU
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/sXSPi8HQ3XendtqI5eW9vtBssQw=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2F75afb09c-6467-43ce-9ad7-448f15f5beaa_jpg.jpg
Kompas/Agus Susanto

Wisatawan asing mengabadikan komodo di Pantai Loh Liang, pintu masuk kawasan Taman Nasional Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Rabu (24/8/2016).

JAKARTA, KOMPAS β€” Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku komodo di Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur, dapat berubah jika terjadi interaksi yang terlalu tinggi dengan wisatawan. Oleh karena itu, penataan kawasan wisata di Taman Nasional Komodo disarankan agar tidak membuat komodo terlalu dekat dengan manusia.

Hal tersebut disampaikan akademisi dari IPB University dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan Komisi IV DPR, Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores, dan yayasan konservasi serta lingkungan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (23/11/2020).

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan