logo Kompas.id
HumanioraBersama Menyokong Petugas...
Iklan

Bersama Menyokong Petugas Kesehatan

Berbagai kelompok masyarakat di Tanah Air tergerak membantu para tenaga kesehatan itu dengan beragam cara. Solidaritas itu  semakin  meneguhkan perjuangan bersama mengatasi pandemi COVID-19.

Oleh
ADRIAN FAJRIANSYAH/RENY SRI AYU/AMBROSIUS HARTO
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/rb9214jXnjWqb7O3HrrtGMiq0Dg=/1024x678/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F2a443667-37fa-43d1-b06f-a9a2b9f32c81_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Pedagang menjalani tes cepat Covid-19 gratis yang dilakukan oleh petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Provinsi Banten di Pasar Bengkok, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Selasa (21/4/2020).

Kisah para dokter dan perawat yang sakit dan  bahkan meninggal akibat tertular virus korona baru  saat menangani pasien Covid-19 telah menyentuh hati publik. Berbagai kelompok masyarakat di Tanah Air tergerak membantu para tenaga kesehatan itu dengan beragam cara. Solidaritas itu  semakin  meneguhkan perjuangan bersama mengatasi pandemi ini.

Gerakan kelompok sukarelawan Fakultas Teknik Industri (FTI) Universitas  Muslim Indonesia (UMI), Makassar, Sulawesi Selatan, merupakan salah satu contoh. Awalnya, mereka melihat para petugas kesehatan di puskesmas di kota itu yang mengenakan  baju pelindung seadanya, jas hujan, bahkan tanpa alat pelindung diri (APD). Padahal, saat melayani pemeriksaan awal Covid-19, mereka rentan terinfeksi virus korona baru. Para sukarelawan memotret kondisi itu, lalu membagikan fotonya di media sosial.

Editor:
Bagikan