logo Kompas.id
HiburanNaskah Proklamasi Melawan...
Iklan

Naskah Proklamasi Melawan Nepotisme

Melawan korupsi dan nepotisme sekarang cukup kontekstual. Kita dihadapkan pada kedua persoalan itu.

Oleh
IGNATIUS NAWA TUNGGAL
· 1 menit baca
Kurator Oscar Motuloh memberikan sambutan dalam pembukaan pameran cukil dan poster bertajuk Propaganda: Official Hoax di Yayasan Riset Visual mataWaktu, Jakarta Selatan, Kamis (22/8/2024). Yayasan Riset Visual mataWaktu menggelar pameran tersebut dalam rangka menyambut HUT Ke-79 RI. Pameran berlangsung hingga 7 September 2024.
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Kurator Oscar Motuloh memberikan sambutan dalam pembukaan pameran cukil dan poster bertajuk Propaganda: Official Hoax di Yayasan Riset Visual mataWaktu, Jakarta Selatan, Kamis (22/8/2024). Yayasan Riset Visual mataWaktu menggelar pameran tersebut dalam rangka menyambut HUT Ke-79 RI. Pameran berlangsung hingga 7 September 2024.

Penjajahan tidak selamanya hilang dari atas muka bumi. Meski merdeka dari bangsa lain, penjajahan mungkin bisa datang dari penguasa bangsa itu sendiri dalam bentuk yang berbeda, seperti korupsi dan nepotisme. Mengenai persoalan ini, dari tangan seniman pegrafis lahirlah ”naskah proklamasi” yang melawan hal itu.

Seniman pegrafis RW Mulyadi (77) menampilkan karya seperti itu di dalam sebuah pameran. Karya itu cukup menonjol di antara karya-karya lainnya dalam pameran seni grafis cukil dan poster yang bertajuk Propaganda: Official Hoax, di Galeri mataWaktu, Jakarta.

Editor:
DAHONO FITRIANTO
Bagikan