Iklan
Mencintai Hanya untuk Para Pemberani
Film ”The Architecture of Love” menunjukkan bahwa trauma bisa diatasi dengan cinta asal kita berani membuka hati.
Jika ditanya apa elemen paling absurd di dunia, tak salah rasanya jika menjawab ”cinta”. Kalau tak bikin bungah, ya, cinta mendatangkan luka batin. Anehnya, cinta pula yang mampu menyembuhkan luka tersebut. Cinta memang aneh dan hanya pemberani yang mampu merengkuh keabsurdan cinta.
Raia Risjad boleh diacungi jempol dalam hal keberanian untuk mencintai. Tokoh utama perempuan dalam novel dan film The Architecture of Love ini tak ragu jatuh cinta sejatuh-jatuhnya. Perasaannya yang besar dirangkai menjadi kata, lantas diterbitkan menjadi buku yang kemudian populer dan dijadikan film.