Pameran Seni Rupa
Tumpukan ”Batu Bata” Taniguchi
Taniguchi menawarkan bahasa visual yang sudah diterima di ranah seni rupa kontemporer global meski tidak mudah mengikuti nalar yang ia kembangkan.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F09%2F07%2F46894e80-173d-491a-af18-1fe664d60827_jpg.jpg)
Karya seni berjudul "Runaways" oleh seniman asal Filipina, Maria Taniguchi, di ROH Projects, Jakarta, Kamis (7/9/2023). Pameran mengangkat tema Soft Doubles.
Selintas belasan bidang kanvas beraneka ukuran itu hanya menampakkan warna hitam. Ketika didekati dan dilihat secara saksama terdapat komposisi garis dengan pensil grafit keabu-abuan yang membentuk gambar seperti tumpukan batu bata sebuah dinding.
Inilah lukisan-lukisan abstrak Maria Taniguchi (42), perupa asal Manila, Filipina, yang sedang dipamerkan di Galeri ROH, Jakarta. Pameran tunggal itu bertajuk Soft Doubles, berlangsung 6 September hingga 8 Oktober 2023.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 18 dengan judul "Tumpukan ".
Baca Epaper Kompas