Si Manis dan Hantu-hantu Modern

Lebih dari legenda urban, "Ariyah dari Jembatan Ancol" menyajikan kekritisan terhadap problem aktual. Rentenir, umpamanya bertransformasi menjadi bandit pinjol.

KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Pertunjukan teater Ariyah dari Jembatan Ancol dipentaskan di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (26/7/2023). Mengadaptasi cerita legenda urban Si Manis dari Jembatan Ancol, teater tersebut mengangkat sosok Ariyah sebagai tokoh utama yang selama ini telah banyak ditampilkan dalam berbagai versi.

Cinta, dendam, dan keberanian berkelindan dalam legenda urban, Ariyah dari Jembatan Ancol yang dihelat di Taman Ismail Marzuki, Jakarta pada 27-28 Juli 2023. Tanpa musik horor berlebihan atau cekikik kuntilanak, tontonan itu mengusung problem-problem aktual.

Pertunjukan dibuka lolongan serigala bersahut-sahutan, musik tradisional Betawi, dan derik jangkrik yang mendirikan bulu kuduk. Layar terbuka, tampaklah Ariyah (Chelsea Islan) yang baru keluar dari rumah dan emaknya, Sabilah (Ririn Ekawati).