logo Kompas.id
›
Hiburan›Hikayat Kaset yang Awet
Iklan

Musik

Hikayat Kaset yang Awet

Popularitasnya sempat menyurut tergerus unduhan musik digital di paruh pertama milenium baru. Belakangan, kaset populer lagi. Si pita hitam ini tak pernah benar-benar meninggalkan kita.

Oleh
HERLAMBANG JALUARDI
· 1 menit baca
Kaset memenuhi etalase salah satu kios di Blok M Square, Jakarta Selatan, Minggu (21/5/2023). Kaset yang populer pada era tahun 1970 hingga 1990-an kini kembali diminati.
KOMPAS/PRIYOMBODO

Kaset memenuhi etalase salah satu kios di Blok M Square, Jakarta Selatan, Minggu (21/5/2023). Kaset yang populer pada era tahun 1970 hingga 1990-an kini kembali diminati.

Kaset mulai populer di Indonesia di awal era Orde Baru dan mencapai puncaknya di dekade 1980-an. Popularitasnya sempat menyurut tergerus unduhan musik digital di paruh pertama milenium baru. Belakangan, kaset populer lagi. Si pita hitam ini tak pernah benar-benar meninggalkan kita.

Wajah kantor Lokananta di Kota Surakarta, Jawa Tengah, terlihat berbeda, Kamis (13/7/2023). Pohon rindang yang menaungi pekarangan depan bangunan bergaya art deco itu sudah hilang. Rerumputan di bawah pohon itu berganti kerikil yang memantulkan cahaya matahari. Sebuah mobil van terparkir menjual kopi.

Editor:
BUDI SUWARNA
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 1 dengan judul "Hikayat Kaset yang Awet".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Memuat data...
Memuat data...