logo Kompas.id
β€Ί
Hiburanβ€ΊLagu Natal, Nostalgia yang...
Iklan

Lagu Natal, Nostalgia yang Kian Sekuler

Dahulu, lagu-lagu populer untuk Natal bercorak religius, yakni tentang kelahiran Tuhan Yesus. Belakangan, lagu-lagu Natal cenderung membahas Santa Klaus, lonceng, dan musim dingin.

Oleh
ELSA EMIRIA LEBA
Β· 1 menit baca
Pengunjung memilih berbagai jenis ornamen Natal di salah satu toko di Pasar Asemka, Jakarta Barat, Minggu (12/12/2021). Pedagang mengakui, jelang perayaan Natal, para konsumen lebih banyak berbelanja ornamen Natal jika dibanding dengan pembelian pohon Natal.
KOMPAS/PRIYOMBODO (PRI)

Pengunjung memilih berbagai jenis ornamen Natal di salah satu toko di Pasar Asemka, Jakarta Barat, Minggu (12/12/2021). Pedagang mengakui, jelang perayaan Natal, para konsumen lebih banyak berbelanja ornamen Natal jika dibanding dengan pembelian pohon Natal.

Bulan Desember, lagu-lagu Natal klasik selalu berkumandang menandakan hari kelahiran Yesus Kristus sebentar lagi tiba. Lagu Natal menjelma sebagai pembuka pintu nostalgia kenangan manis bagi para pendengarnya. Seiring waktu berlalu, konsumsi lagu Natal rupanya juga mengalami tren perubahan.

I don't want a lot for Christmas/There is just one thing I need/I don't care about the presents underneath the Christmas tree/I just want you for my own/More than you could ever know/Make my wish come true/All I want for Christmas is you.

Editor:
BUDI SUWARNA
Bagikan