logo Kompas.id
β€Ί
Hiburanβ€ΊMembantu Pekerja Seni yang...
Iklan

Membantu Pekerja Seni yang Terdampak Pandemi Covid-19

Wabah Covid-19 memberikan dampak buruk bagi hampir semua profesi. Salah satu profesi yang juga terdampak oleh wabah Covid-19 adalah para pekerja seni. Mereka kehilangan pekerjaan dan pendapatan akibat pandemi ini.

Oleh
sekar gandhawangi
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/YBBwYCq6e6MmKB62ODvkpEZMWo0=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2Fad2ec7c2-b3e4-4c91-8647-d6d074c115a8_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Wastro menggambar karikatur Presiden Joko Widodo melawan virus korona baru di Jalan Pintu Besar Selatan, Jakarta Barat, Senin (13/4/2020). Para pekerja seni termasuk mereka yang paling terdampak wabah Covid-19. Hanya sedikit seniman yang menjual jasa gambar di kawasan tersebut karena pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di wilayah DKI Jakarta guna memutus mata rantai Covid-19.

JAKARTA, KOMPAS β€” Salah satu profesi yang juga terdampak oleh wabah Covid-19 adalah para pekerja seni. Mereka kehilangan pekerjaan dan pendapatan akibat pandemi ini. Pendataan dibutuhkan agar bantuan dari pemerintah dapat disalurkan.

Koordinator Peneliti Kebijakan Seni dan Budaya Koalisi Seni Ratri Ninditya mengatakan, ada 204 acara seni yang ditunda atau dibatalkan selama pandemi. Data itu mencakup proses produksi, rilis, dan festival film (24 acara); konser, tur, dan festival musik (107 acara); pameran dan museum seni rupa (20 acara); pertunjukan tari (9 acara); acara sastra (2 acara); serta pentas teater, pantomim, wayang, boneka, dan dongeng (42 acara).

Editor:
khaerudin
Bagikan