Iklan
Berebut Serabi Mirasa
Wajah Iwang terpaku pada periuk-periuk, tak peduli pada panas udara yang keluar dari perapian berbahan bakar arang itu.
Rasanya jarang ada jajanan yang untuk membelinya secara dadakan harus ”rebutan” dulu. Itulah yang terjadi saat membeli Serabi Mirasa buatan Iwang Yulianti yang sudah ada sejak 38 tahun lalu.
Lokasi berjualan Serabi Mirasa jauh dari kata strategis. Lokasi itu berada di dalam rumah lawas di Jalan Karang Anyar, Bandung, yang relatif sempit. Sebagai penanda, Iwang (69) hanya memasang spanduk bertuliskan ”Serabi Mirasa” di depan rumah tersebut.