logo Kompas.id
Gaya Hidup”AI” Makin Dibutuhkan Menjadi ...
Iklan

”AI” Makin Dibutuhkan Menjadi Asisten Manusia

Kecerdasan buatan atau ”artificial intelligence” semakin dibutuhkan untuk membantu pekerjaan manusia. Adopsi massal alat itu bisa menjadikannya sebagai asisten manusia.

Oleh
ADITYA DIVERANTA DARI HAWAII, AMERIKA SERIKAT
· 1 menit baca
Perusahaan teknologi Qualcomm menyelenggarakan diskusi panel bertajuk "Democratization of Artificial Intelligence" di Snapdragon Summit, Maui, Hawaii, Kamis (26/10/2023) waktu setempat. Diskusi itu melibatkan para pelaku di perusahaan pengembangan teknologi di berbagai bidang, antara lain Qualcomm, Meta, dan Davinci.
KOMPAS/ADITYA DIVERANTA

Perusahaan teknologi Qualcomm menyelenggarakan diskusi panel bertajuk "Democratization of Artificial Intelligence" di Snapdragon Summit, Maui, Hawaii, Kamis (26/10/2023) waktu setempat. Diskusi itu melibatkan para pelaku di perusahaan pengembangan teknologi di berbagai bidang, antara lain Qualcomm, Meta, dan Davinci.

MAUI, KOMPAS — Kecerdasan buatan atau artificial intellegence (AI) yang berkembang kini bukan untuk menggantikan manusia, melainkan sebagai alat membantu pekerjaan manusia. Pengembang teknologi perlu mendorong adopsi massal AI sebagai alat yang efisien untuk membantu manusia.

Hal itu mengemuka dalam diskusi panel bertajuk ”Democratization of Artificial Intelligence” di Snapdragon Summit, Maui, Hawaii, Kamis (26/10/2023) waktu setempat. Diskusi itu melibatkan para pelaku di perusahaan pengembangan teknologi di berbagai bidang, antara lain Qualcomm, Meta, dan Davinci.

Editor:
ANDY RIZA HIDAYAT
Bagikan