logo Kompas.id
β€Ί
Gaya Hidupβ€ΊGerakan Neo-China di Jalanan
Iklan

Gerakan Neo-China di Jalanan

Gerakan neo-China terlihat dalam busana perempuan muda di jalanan China. Mereka memadukan baju tradisional dengan sentuhan modern.

Oleh
ELSA EMIRIA LEBA, DARI BEIJING, CHINA
Β· 1 menit baca
Seorang perempuan (kiri) terlihat mengenakan <i>qipao</i> atau <i>cheongsam</i> saat berkunjung ke Shichahai, di Distrik Xicheng, Beijing, China, Selasa (2/5/2023). Gerakan neo-China terlihat dalam busana perempuan muda di jalanan China. Mereka memadukan baju tradisional dengan sentuhan modern.
KOMPAS/ELSA EMIRIA LEBA

Seorang perempuan (kiri) terlihat mengenakan qipao atau cheongsam saat berkunjung ke Shichahai, di Distrik Xicheng, Beijing, China, Selasa (2/5/2023). Gerakan neo-China terlihat dalam busana perempuan muda di jalanan China. Mereka memadukan baju tradisional dengan sentuhan modern.

Secercah renjana menyinari jalanan di Beijing dan kota-kota lainnya di China. Dara manis berlalu lalang memamerkan busana tradisional dengan sentuhan modern, sebuah gaya neo-China. Ada rasa bangga terpatri dalam diri mereka untuk kembali ke akar.

Victoria Li (23) memutar tubuhnya dengan gemulai saat mengunjungi kota Qufu, Shandong, Jumat (26/5/2023). Gaun hanfu berwarna hijau sage pucat yang membalut tubuhnya ikut mengembang. Penampilan cantiknya kian lengkap dengan gaya rambut guan fa yang membuat rambut disanggul dan beberapa helai dibiarkan menjuntai.

Editor:
MARIA SUSY BERINDRA
Bagikan