logo Kompas.id
β€Ί
Gaya Hidupβ€ΊKuasa
Iklan

Kuasa

Kuasa yang telah diberikan justru dimanfaatkan untuk menindas yang lebih lemah. Sampai saat ini kita tidak dapat mengendalikan mereka dalam memanfaatkan posisi tersebut.

Oleh
Alissa Wahid
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Mv1Fal_ruai6Y-rNeolYFOQ7QE4=/1024x1175/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2022%2F01%2F29%2F666fba38-5271-4945-b458-9a180693327e_jpg.jpg

Walaupun mafhum bahwa sudah lama kekerasan seksual marak terjadi dalam kehidupan masyarakat Indonesia, deretan kasus kekerasan seksual yang terakhir terungkap beberapa waktu ini tetap membuat publik meradang. Situasi ini menunjukkan RUU TPKS bukan saja penting, tetapi genting untuk segera disahkan.

Bagaimana tidak, kekerasan seksual ini dilakukan oleh orang-orang yang mengaku sebagai pemuka agama. Orang-orang ini memiliki kedudukan sosial yang tinggi, kerap dianggap sebagai wakil Tuhan di bumi ini dan diharapkan kearifannya untuk membimbing serta mengayomi kaum awam. Namun, yang terjadi justru kebalikannya: kedudukan sosial itu menjadi alat untuk melakukan tindakan tercela terhadap orang-orang yang diposisikan lebih lemah.

Editor:
MOH. HILMI FAIQ
Bagikan