Revolusi Jati Diri Orang Bali
Orang Bali yang minder karena merasa menjadi minoritas dalam pergaulan nasional telah menemukan kebudayaan sebagai celah untuk memperkokoh identitas sekaligus memperkuat ekonomi.
Pesta Kesenian Bali bukan sekadar tontonan, melainkan telah lama menjadi wahana pengukuhan jati diri. Orang Bali yang minder karena merasa menjadi minoritas dalam pergaulan nasional telah menemukan kebudayaan sebagai celah untuk memperkokoh identitas, sekaligus membawa dampak ekonomi yang menjanjikan masa depan lebih cerah.
Pemandangan di Taman Budaya Denpasar, Sabtu (19/6/2021) malam, tampak lengang. Hanya satu dua orang yang tampak duduk di beberapa sudut halaman yang begitu luas. Setelah melewati jajaran instalasi bambu yang menghubungkan amfiteater Ardha Candra dan panggung tertutup Ksirarnawa, kita akan sampai di sebuah pelataran. Ada ruang-ruang di mana para penekun industri kerajinan memamerkan hasil karya mereka. Sebelum memasuki ruang pameran, Ketua Dekranasda Bali Putri Suastini Koster sedang mengobrol dengan seseorang. βMari singgah dulu, minum kopi,β katanya.