logo Kompas.id
Gaya HidupMerendahkan Orang Lain ”Demi...
Iklan

Merendahkan Orang Lain ”Demi Konten” Video Prank

Saat keuntungan finansial mendorong upaya kreasi sebuah konten, maka hasil kreasinya akan cenderung mengikuti apa yang diinginkan pasar. Maraknya video prank di medsos yang merendahkan kemanusiaan salah satu contohnya.

Oleh
satrio pangarso wisanggeni
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Pdw0QLhJf8-0eRs-gAxPyoHH_jg=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F20200319spw-media-sosial_1584614026.jpg
KOMPAS/SATRIO PANGARSO WISANGGENI

Sejumlah platform media sosial, seperti Facebook, Youtube, dan Twitter, mengumumkan bahwa kebijakan kerja dari rumah bagi karyawannya akan berdampak pada meningkatnya peluang kesalahan moderasi konten.

Upaya untuk membuat konten digital yang menarik dan hingga viral ditonton banyak orang membutuhkan kreativitas yang terus berkembang. Video prank atau kejahilan menjadi salah satu jenis konten yang populer.

Namun, hal ini akan kelewat batas jika tidak menghargai etika dan menyebabkan orang lain mengalami kerugian, baik secara fisik maupun mental.

Editor:
khaerudin
Bagikan