Rumah Kedua di Kampoeng Gallery
Ada banyak hal yang membuat warga Jakarta menjatuhkan pilihan untuk nongkrong sekaligus menikmati aneka kudapan. Selain rasa makanan yang cocok di lidah, lokasi yang nyaman dan harga yang terjangkau menjadi pertimbangan.
Sebuah warung makan sekaligus kedai kopi berhias buku dan aneka barang antik tahun β90-an berdiri di samping Stasiun Kebayoran, Jakarta Selatan. Dua pengunjung sudah datang, Rabu (12/2/2020) siang, meskipun empunya warung belum tiba di lokasi.
Kedua pengunjung itu adalah Malvin Simanjuntak (19) dan Briant (19). Mereka merupakan mahasiswa tahun pertama Universitas Pertamina. Mereka memutar lagu melalui pengeras suara portabel sembari mengisap cerutu yang harganya Rp 3.000. Di situ, pembeli bisa mengambil sendiri barang yang dipajang untuk dijual, seperti cerutu.