logo Kompas.id
›
Gaya Hidup›Di Balik Manis Si Boba dan...
Iklan

Di Balik Manis Si Boba dan Gurih Mozzarella

CNA menyebutkan, berdasarkan temuan mereka, minuman boba mengandung lebih banyak gula dibandingkan dengan minuman soda yang sudah dikecam karena mengandung terlalu banyak gula.

Oleh
Fransisca Romana, Mawar Kusuma & Dwi As Setianingsih
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/73yzP_BeTwu0MVVnR1ubsVP9FAk=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2FOlahraga-Ade-Putri_86303302_1578758068.jpg
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Penulis kuliner, Ade Putri Paramadita, berlatih cross fit di sebuah pusat kebugaran di Jakarta, Kamis (9/1/2020). Latihan ini dilakukan Ade lima kali seminggu untuk menjaga kebugaran dan kesehatan tubuhnya di antara kegiatan utamanya menikmati beraneka macam makanan.

Rabu (8/1/2020) siang nan mendung di area pujasera sebuah pusat perbelanjaan di pusat Jakarta. Sekelompok gadis duduk bersama menyantap makan siang dengan menu ramen. Sembari menyuap ramen, mereka masing-masing menyeruput segelas minuman teh susu dengan gula merah dan campuran boba. Bulir-bulir es yang mencair menghiasi dinding gelas plastik di tangan mereka. Menggiurkan….

Jam makan siang di area pujasera, pusat jajanan serba ada, ibarat pesta minuman boba. Di meja-meja sekeliling para gadis, orang-orang yang bersantap siang juga minum segelas minuman boba. Peminatnya rata-rata anak muda.

Editor:
Bagikan