logo Kompas.id
β€Ί
Gaya Hidupβ€ΊCahaya dari Limbah dan Alam
Iklan

Cahaya dari Limbah dan Alam

Sepanjang Desember ini, kerlap-kelip pohon natal menyemarakkan wajah Mamasa di Sulawesi Barat. Keindahannya tampak seperti kunang-kunang di malam hari.

Oleh
RENY SRI AYU ARMAN
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/kMe50DvzdkJ3E_2myK39FD0is64=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2Fb5fd6abd-694d-419a-a407-7d994865be84_jpg.jpg
KOMPAS/RENY SRI AYU ARMAN

Warga Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat membuat aneka pohon natal berbahan limbah. pohon-pohon natal ini ditempatkan di halaman rumah, kantor, tepi jalan, dan tempat-tempat umum seperti nampak pada Selasa (16/12/2019).

Natal tahun ini dirayakan sederhana dan bersahaja di Mamasa, Sulawesi Barat. Saat pemerintah mengimbau warga untuk menghias pohon natal, mereka menyambutnya dengan kreativitas. Pohon-pohon natal dibuat dari barang bekas dan alam.

Alfius Lande (64) memanfaatkan daun-daun enau yang banyak tumbuh di belakang rumahnya. Dia juga mengambil sepotong bambu bekas yang tergeletak di halaman. Bambu dijadikan rangka, lalu ditutup dengan helai-helai daun enau.

Editor:
Irma Tambunan
Bagikan