FotografiKlinik FotoBergaya Bersama ”Burung Besi” ...
ARSIP ACHMAD SUNJAYADI

Bergaya Bersama ”Burung Besi” pada Masa Hindia Belanda

Berbagai foto pesawat dan orang-orang pada masa Hindia Belanda dapat memperkuat narasi tentang sejarah penerbangan kita.

Oleh
ACHMAD SUNJAYADI
· 1 menit baca

Manusia selalu memiliki keinginan melakukan perjalanan dari tempat asalnya ke tempat lain. Ini merupakan awal dari kegiatan pariwisata yang kita kenal sekarang. Dalam melakukan perjalanan, unsur kecepatan menjadi pertimbangan. Semakin cepat orang sampai di tempat tujuan, semakin baik. Meskipun ada juga orang yang sengaja berlama-lama di perjalanan, menikmati setiap menit dan jam dalam perjalanannya.

Bicara kecepatan, pesawat terbang dianggap alat transportasi yang cepat. Selain cepat tiba di tujuan, orang dapat merasakan ’terbang’ seperti burung. Berawal dari gagasan Leonardo da Vinci (1452-1519) pada abad ke-16 bahwa ’manusia dapat melayang di angkasa seperti burung’. Gagasan itu terwujud pada awal abad ke-20 ketika dua bersaudara asal Amerika Serikat, Wilbur dan Orville Wright, melakukan penerbangan pertama dengan pesawat terbang tahun 1903 di Pantai Kitty Hawk, North Carolina.

Sebuah pesawat dengan seorang pria Eropa di Andir tahun 1920-an koleksi PJ Boudewijn (sumber: KITLV Leiden).
ARSIP ACHMAD SUNJAYADI

Sebuah pesawat dengan seorang pria Eropa di Andir tahun 1920-an koleksi PJ Boudewijn (sumber: KITLV Leiden).

Memuat data...
Memuat data...