FotografiFoto CeritaMubeng Beteng, Tradisi...
KOMPAS

Mubeng Beteng, Tradisi Perenungan Menyambut Tahun Baru Hijriah di Yogyakarta

Tradisi Mubeng Beteng kembali digelar secara terbuka di Yogyakarta untuk menyambut tahun baru Hijriah sekaligus sebagai sarana perenungan warga.

Oleh
FERGANATA INDRA RIATMOKO
· 1 menit baca
Abdi dalem mendatangi kompleks Keben Keraton Yogyakarta untuk mengikuti tradisi Mubeng Beteng.
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Abdi dalem mendatangi kompleks Keben Keraton Yogyakarta untuk mengikuti tradisi Mubeng Beteng.

Kedua bilah jarum pada sebuah jam berukuran besar di pojok Ngejaman, Keraton Yogyakarta, mulai bergeser dari angka 12 ketika rombongan peserta tradisi Hajad Kawula Dalem Mubeng Beteng melintas di depan jam itu setelah berjalan keluar dari gapura Keben Keraton dalam suasana hening, Kamis (20/7/2023) dini hari. Tidak satu pun warga peserta tradisi tahunan yang lazim disebut Mubeng Beteng itu yang bercakap-cakap ketika mereka melangkahkan kaki mengikuti para abdi dalem di baris depan yang memimpin perjalanan.

Setelah menyusuri sisi barat Alun-alun utara, peserta tradisi yang digelar untuk menyambut pergantian tahun baru Hijriah itu berbaris mengelilingi Keraton Yogyakarta dengan arah berlawanan jarum jam. Sepanjang perjalanan dengan jarak 5 kilometer itu, para peserta diimbau untuk berjalan kaki tanpa berbicara sepatah kata pun atau melakukan tapa bisu.

Memuat data...
Memuat data...