FotografiFoto CeritaSelamat Tinggal RS Darurat...
FAKHRI FADLURROHMAN

Selamat Tinggal RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet

“Ada sedih dan senang bisa meninggalkan RSDC. Semua nakes sudah menjadi saudara bagi saya. Kami bersama-sama bisa mengatasi Covid-19 sampai akhirnya RSDC ditutup." (Wahyudi, relawan perawat di RSDC Wisma Atlet)

Oleh
FAKHRI FADLURROHMAN
· 1 menit baca

Sayup-sayup suara obrolan dari ujung salah satu lorong di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, terdengar di balik kesunyian yang membalut tempat tersebut. Pada 31 Maret 2023, rumah sakit yang menjadi salah satu ujung tombak penanganan Covid-19 di Indonesia akhirnya resmi ditutup. Senang berbalut sedih dari para relawan tenaga kesehatan (nakes) Covid-19 mengiringi penutupan RSDC Wisma Atlet Kemayoran.

Wahyudi (30) sibuk mengemas pakaiannya sebelum ia kembali ke kampung halamannya di Makassar, Sulawesi Selatan. Sudah lebih dari dua tahun ia menjadi relawan nakes di RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Selama dua tahun itu pula segala rasa sudah ia curahkan semasa ia masih harus berjibaku merawat para pasien Covid-19.

Salah satu ruangan yang sepi.
FAKHRI FADLURROHMAN

Salah satu ruangan yang sepi.

Memuat data...
Memuat data...