Kepala sekolah Mykhaylo Aliokhin (26) memberikan sentuhan akhir pada bunker yang terletak lima meter di bawah ruang kelas Kyiv. Murid-murid akan menghabiskan banyak waktu mereka di tempat ini nantinya setelah masa sekolah Ukraina dimulai akhir pekan ini. "Begitu sirene berbunyi, staf akan segera membawa anak-anak ke ruang bawah tanah terlepas dari aktivitas saat itu," kata Aliokhin kepada AFP. "Sebisa mungkin, mereka akan melanjutkan pekerjaan mereka dengan santai."
Aula belajar di atas masih dikotori dengan tas sekolah yang ditinggalkan sejak 23 Februari, yaitu hari terakhir sebelum Rusia menyerbu dan bel sekolah membisu, digantikan oleh sirene serangan udara. Di bawah sini, tidak ada jendela. Meja, papan pajangan, buku warna-warni, dan bola dunia semuanya tetap berada di lantai atas. Ini dulunya adalah ruang ganti, tetapi karena penembakan tetap menjadi ancaman di ibu kota, sekarang berfungsi sebagai tempat perlindungan.