FotografiFoto CeritaMenggembala di Sabana...
Kompas/Hendra A Setyawan

Menggembala di Sabana Jeneponto

Setelah cukup minum, ia membawa kudanya mencari titik baru untuk merumput. Setiap hari Safaruddin bersama penduduk menggembala ternaknya di sabana.

Oleh
HENDRA AGUS SETYAWAN
· 1 menit baca

Tangan Safaruddin (55) cekatan menimba air dari sumur di bawah sebuah pohon di tepi sabana yang luas. Sesaat kemudian ia memenuhi ember dengan air untuk minum kudanya. Setelah cukup minum, ia membawa kudanya mencari titik baru untuk merumput. Setiap hari Safaruddin bersama penduduk menggembala ternaknya di sabana.

https://cdn-assetd.kompas.id/lBTW8LNKagx4zGfguUjenUmOBvU=/1024x636/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2Ff844b6a9-35c5-452e-8487-dac6e3444372_jpg.jpg
Kompas/Hendra A Setyawan

Sang Gembala

https://cdn-assetd.kompas.id/HPpzG7zVaygxfnxYh_XBG_HI1bA=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2Fdec8e6e1-f3f0-44f4-84b8-b8bb69669924_jpg.jpg
Kompas/Hendra A Setyawan

Berbagi Air

Memuat data...
Memuat data...