Peluang Indonesia Terbuka untuk Dorong Pasar Perikanan ke AS

Indonesia bisa memanfaatkan peluang pasar perikanan dari kebijakan proteksionisme AS.

KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Karyawan perusahaan pengolahan makanan laut PT Harta Samudra tengah memproses ikan tuna sirip kuning kualitas ekspor di Kota Ambon, Maluku, Kamis (9/2/2017). Debitor BNI tersebut pada 2016 mampu mengekspor hampir 700 ton ikan olahan, yang sebagian besar dikirim ke Amerika Serikat.

JAKARTA, KOMPAS — Indonesia dinilai bisa memanfaatkan peluang pasar dari kebijakan proteksionisme yang diterapkan calon presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Produk perikanan olahan diyakini akan meningkatkan peluang pasar. Selain itu, investasi bisa digarap bersama dengan China untuk membidik pasar AS.

Ketua Umum Asosiasi Rumput Laut Indonesia (ARLI) Safari Azis mengemukakan, Indonesia perlu mengantisipasi sekaligus melihat peluang pasar komoditas perikanan dan kelautan ke AS pada rezim pemerintahan Donald Trump. Selama ini, pasar tujuan utama ekspor perikanan terbesar Indonesia adalah AS.