AI Bisa Beri Nilai Tambah Ekonomi Asia Tenggara sampai Rp 12.756 Triliun
Kecerdasan buatan bisa memacu perekonomian di Asia Tenggara. Syaratnya, pemerintah di kawasan melek teknologi.
JAKARTA, KOMPASโ โ Hasil riset Access Partnership memproyeksikan, adopsi teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dapat memberikan manfaat ekonomi senilai 835 miliar dollar AS atau lebih kurang Rp 12.756 triliun pada 2030 di Asia Tenggara. Ini menyumbang 16 persen terhadap produk domestik bruto kawasan pada tahun itu.
Proyeksi konsultan kebijakan publik khusus isu teknologi yang berkantor pusat di Inggris itu mensyaratkan pemerintah semua negara Asia Tenggara membangun kebijakan AI. Kebijakan yang dimaksud antara lain menyiapkan tenaga kerja siap dan melek AI serta memberikan insentif bagi bisnis untuk mengakselerasi inovasi AI.