logo Kompas.id
โ€บ
Ekonomiโ€บAI Bisa Beri Nilai Tambah...
Iklan

AI Bisa Beri Nilai Tambah Ekonomi Asia Tenggara sampai Rp 12.756 Triliun

Kecerdasan buatan bisa memacu perekonomian di Asia Tenggara. Syaratnya, pemerintah di kawasan melek teknologi.

Oleh
MEDIANA
ยท 1 menit baca
Perwakilan perusahaan teknologi berbasis kecerdasan buatan (<i>artificial intelligence</i>/AI) mendemonstrasikan sejumlah manfaat AI untuk kehidupan sehari-hari kepada delegasi yang menghadiri pertemuan Global Lifelong Learning Summit (GLLS) 2024 di kawasan Havelock Road, Singapura, Selasa (1/10/2024).
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Perwakilan perusahaan teknologi berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) mendemonstrasikan sejumlah manfaat AI untuk kehidupan sehari-hari kepada delegasi yang menghadiri pertemuan Global Lifelong Learning Summit (GLLS) 2024 di kawasan Havelock Road, Singapura, Selasa (1/10/2024).

JAKARTA, KOMPASโ€Š โ€” Hasil riset Access Partnership memproyeksikan, adopsi teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dapat memberikan manfaat ekonomi senilai 835 miliar dollar AS atau lebih kurang Rp 12.756 triliun pada 2030 di Asia Tenggara. Ini menyumbang 16 persen terhadap produk domestik bruto kawasan pada tahun itu.

Proyeksi konsultan kebijakan publik khusus isu teknologi yang berkantor pusat di Inggris itu mensyaratkan pemerintah semua negara Asia Tenggara membangun kebijakan AI. Kebijakan yang dimaksud antara lain menyiapkan tenaga kerja siap dan melek AI serta memberikan insentif bagi bisnis untuk mengakselerasi inovasi AI.

Editor:
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan