Pemerintah Ubah Kebijakan DMO dan HET Minyak Goreng Rakyat

DMO minyak goreng hanya dalam bentuk Minyakita. HET minyak goreng rakyat diusulkan naik Rp 15.700 per liter.

KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Pedagang mengulak minyak goreng Minyakita yang didistribusikan di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Kamis (16/2/2023). Kota Yogyakarta mendapatkan jatah Minyakita sebanyak 13 ton.

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan mengubah kebijakan kewajiban memasok kebutuhan domestik atau DMO minyak goreng. Pemerintah juga menaikkan harga eceran tertinggi minyak goreng rakyat.

Domestic market obligation (DMO) merupakan kebijakan pemerintah yang mewajibkan eksportir minyak sawit mentah (CPO) dan sejumlah produk turunan untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng rakyat beserta bahan bakunya di dalam negeri. Selama ini DMO minyak goreng rakyat itu berupa minyak goreng curah dan kemasan sederhana merek Minyakita.