logo Kompas.id
EkonomiKemenparekraf ”Pede” Kebocoran...
Iklan

Kemenparekraf ”Pede” Kebocoran Pusat Data Nasional Tak Pengaruhi Pariwisata Indonesia

Menparekraf Sandiaga Uno mengklaim, keamanan data di institusinya solid dan terjamin.

Oleh
YOSEPHA DEBRINA RATIH PUSPARISA
· 1 menit baca
Antrean penumpang di pintu keberangkatan internasional Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, Banten, Kamis (20/6/2024) sekitar pukul 17.15 WIB. Antrean tersebut disebabkan gangguan sistem Pusat Data Nasional (PDN) sehingga pemeriksaan penumpang oleh imigrasi di pintu keberangkatan internasional dilakukan manual.
KOMPAS/PRIYOMBODO

Antrean penumpang di pintu keberangkatan internasional Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, Banten, Kamis (20/6/2024) sekitar pukul 17.15 WIB. Antrean tersebut disebabkan gangguan sistem Pusat Data Nasional (PDN) sehingga pemeriksaan penumpang oleh imigrasi di pintu keberangkatan internasional dilakukan manual.

JAKARTA, KOMPAS — Terganggunya Pusat Data Nasional Sementara sejak lebih dari sepekan lalu berisiko mencoreng citra Indonesia di mata wisatawan mancanegara dan investor pariwisata. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) meyakini kejadian itu tak banyak berdampak pada sektor pariwisata Indonesia.

Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) terganggu sejak Kamis (20/6/2024). Imbasnya, sejumlah layanan publik, termasuk keimigrasian, terhambat. Belakangan diketahui penyebabnya adalah serangan siber ransomware.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan