Kurangi Impor, SKK Migas Dorong Produksi Elpiji Dalam Negeri
Tak semua lapangan migas bisa memproduksi elpiji. Namun, ada potensi 1,5 juta ton gas untuk dijadikan elpiji.
JAKARTA, KOMPAS β Keterbatasan infrastruktur membuat Indonesia mengimpor sebanyak 75 persen dari total kebutuhan elpiji nasional. Kendati tidak semua gas yang dihasilkan dari alam Indonesia dapat dijadikan elpiji, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi atau SKK Migas mendorong adanya peningkatan produksi elpiji dalam negeri.
Deputi Keuangan dan Komersialisasi SKK Migas Kurnia Chairi, dalam konferensi pers menjelang Forum Gas Bumi 2024, di Jakarta, Jumat (14/6/2024), mengatakan, pemanfaatan gas Indonesia terus dioptimalkan. Salah satunya guna menekan impor elpiji yang sekitar 6,8 juta ton atau sekitar 75,5 persen dari total kebutuhan nasional sekitar 9 juta ton pada 2023.