logo Kompas.id
EkonomiRela “Mengaspal” demi Merajut ...
Iklan

Rela “Mengaspal” demi Merajut Perjumpaan

Sepeda motor menyiratkan banyak makna ketika banyak orang masih memanfaatkannya untuk pulang ke kampung halaman.

Oleh
YOSEPHA DEBRINA RATIH PUSPARISA
· 0 menit baca
Pemudik sepeda motor yang sudah beristirahat meninggalkan Masjid Jami An-Nur di Jalan Lingkar Tanjungpura, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (6/4/2024).
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Pemudik sepeda motor yang sudah beristirahat meninggalkan Masjid Jami An-Nur di Jalan Lingkar Tanjungpura, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (6/4/2024).

Pertemuan selalu jadi kegiatan yang dinanti-nanti banyak orang, salah satu esensi Lebaran tentu merekatkan yang berjauhan. Demi melanggengkan tradisi ini, masyarakat mengupayakan banyak cara untuk bisa berkumpul dengan sanak saudara dan handai taulan di kampung halaman. Sepeda motor menjadi pilihan rasional untuk pulang, sekaligus simbol keberhasilan banyak orang.

Program mudik gratis ataupun berbayar banyak diserbu. Pemerintah maupun korporasi mengakomodasi pengguna sepeda motor dengan mengirimkan kendaraan serta pemilik dan keluarganya ke titik terdekat tujuan akhir.

Editor:
LARASWATI ARIADNE ANWAR
Bagikan