logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊPenurunan NTP Tidak Hanya...
Iklan

Penurunan NTP Tidak Hanya karena Turunnya Harga Gabah

Pengeluaran petani untuk membeli beras serta daging dan telur ayam ras meningkat. NTP Maret 2024 turun 1,31 persen.

Oleh
AGUSTINUS YOGA PRIMANTORO, HENDRIYO WIDI
Β· 1 menit baca
Petani menanam padi di sawah di Desa Karya Jaya, Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Selasa (5/11/2019). Wilayah ini berada di perbatasan Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara yang dinilai Presiden Jokowi paling ideal sebagai ibu kota negara baru.
KOMPAS/SUCIPTO

Petani menanam padi di sawah di Desa Karya Jaya, Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Selasa (5/11/2019). Wilayah ini berada di perbatasan Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara yang dinilai Presiden Jokowi paling ideal sebagai ibu kota negara baru.

JAKARTA, KOMPAS β€” Nilai tukar petani tanaman pangan atau NTP TP pada Maret 2024 turun. Hal itu disebabkan penurunan harga gabah seiring panen raya padi dan peningkatan pengeluaran petani untuk membeli beras serta daging dan telur ayam ras.

Badan Pusat Statistik (BPS), Senin (1/4/2024), merilis NTP secara nasional turun 1,31 persen dari 120,97 pada Februari 2024 menjadi 119,39 pada Maret 2024. Penurunan itu terjadi setelah NTP naik secara beruntun sejak April 2023. Kendati turun, NTP tersebut masih berada di atas ambang batas sebesar 100.

Editor:
AUFRIDA WISMI WARASTRI
Bagikan